Berikut ini adalah Tips sukses
yang bisa Anda jadikan referensi
persiapan menembak cewek
idaman Anda:
1. Tangkap Sinyal. Yang pertama
harus Anda lakukan adalah
mengenali sinyal dari si dia,
positif maupun negatif. Setelah
Anda mengenalnya sekian waktu,
tentunyaAnda bisa menangkap
sinyal atau respon yang dia
berikan terhadap perkenalan
maupun di setiap perjumpaan
yang Anda berdua lakukan.
Apabila sekiranya responnya
positif, seperti misalnya raut
wajahnya senang ketika bertemu
dengan Anda, merespon sms
dari Anda, berinisiatif menelepon
Anda pada suatu saat, meminta
Anda untuk mengantarkannya ke
suatu acara atau mengajak Anda
ketemuan di resto tertentu, maka
Anda boleh melanjutkan
merealisasi mimpi Anda. Namun,
kalau responnya negatife, seperti
jarang merespon sms Anda,
sering menolak diajak jalan atau
menghindar bertemu dengan
Anda, maka Anda berarti masih
butuh waktu untuk melakukan
pendekatan atau ekstrimnya, cari
saja ‘sasaran tembak’ yang
lain.link
2. Percaya Diri. Setelah Anda
menangkap respon positif
tersebut, maka segeralah untuk
merencanakan penembakan.
Modal awal yang perlu Anda
miliki disini adalah rasa percaya
diri. Karena dengan PD tersebut,
Anda akan dapat tampil
meyakinkan di hadapannya –tapi
jangan terlalu over self
confidence juga, karena bisa
menjadi bumerang bagi Anda. Di
lain sisi, cewek yang sudah
mengharapkan untuk ditembak,
akan sangat menantikan action
dari Anda dan akan menganggap
Andasebagai seorang laki-laki
yang tegas dan ‘berani’.
3. Pastikan Tempatnya. Tempat
juga merupakan poin penting
yang berperan pada kesuksesan
Anda melakukan penembakan.
Hindari tempat-tempat umum
atau tempat-tempat gaduh.
Cobalah untuk melakukan acara
penembakan di tempat yang
tenang –dan romantis- seperti di
restoran, café atau rumah cewek
Anda. Hal ini akan lebih
menunjukkan kesungguhan
Anda kepadanya. Dan hal itulah
yang akan menjadi salah satu
pertimbangan utamanya untuk
menerima atau menolak Anda.
4. Pastikan Waktunya.
Usahakan untuk memilih waktu
yang tepat untuk
menyatakannya, seperti saat-saat
ia sedang bersantai, saa ia
sedang tidak menghadapi
masalah (masalah kampus,
masalah kantor, dsb). Pilih juga
jam-jam tenang ketika Anda
bermaksud menembaknya di
rumahnya, biasanya antara pukul
19.00 – 21.00 WIB dan pastikan
tidak ada teman lain pada saat
itu. Alangkah lebih baik kalau
menghindari hari sabtu malam
(malam minggu) untuk
menembak di rumahnya, hal ini
untuk mengantisipasi ‘pesaing-
pesaing (comptetitor)’ Anda yang
mungkin juga tengah melakukan
pendekatan pada si Dia.
5. Siapkan Kata-Kata Sakti.
Siapkan kata yang paling tepat
dan sesuai Dengan Anda
sekaligus memberikan kesan lain
ketika menyatakan cinta atau
menembaknya. Kata-kata seperti
“Aku Cinta Kamu” atau “Aku Suka
Sama Kamu” mungkin sudah
terlalu biasa dan klise, mungkin
Anda perlu menciptakan kata-
kata khas yang pas dengan Anda
seperti, “Dian, aku pengin serius
sama kamu”, “Luna, gimana
kalau hubungan ini, kita bawa
lebih serius?”, atau ”Hm..Aura,
gimana kalau kita pacaran?”, dsb.
6. Sampaikan Alasan Kuat.
Ketika Anda memulai melakukan
penembakan, persiapkan
jawaban dan alasan kuat ketika
dia menanyakan “Kenapa harus
aku?” atau “Hm..kamu yakin?”.
Sampaikan alasan yang singkat,
padat dan tidak bertele-tele.
Misalnya sampaikan saja, “Jujur,
saya bukan mau cari pacar, tapi
calon istri” atau “Saya sudah
cape dengan hubungan yang
tidak ada arah, saya ingin
hubungan yang serius” dan
sejenisnya.
7. Kendalikan Emosi. Usai Anda
menyampaikan ‘proposal’ Anda,
beri ruang kepadanya untuk
mempertimbangkannya, bisa 5
menit, 1 jam, 1 hari ataupun 1
minggu, karena mungkin dia
akan meminta pertimbangan
rekan-rekan atau mamanya
tentang hubungan tersebut. Hal
ini tidak jadi masalah, dan Anda
jangan berusaha mendesaknya,
karena kedewasaan Anda disini
diuji. Sampaikan saja kalau Anda
bersedia menunggu jawaban
dari si dia, tapi jangan lupa
sampaikan batasannya dengan
kalimat santai dan senyuman,
“Saya harap tidak terlalu lama,
karena saya sangat menunggu
kepastian kamu”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar